Masker medisdapat dibagi menjadi: masker pelindung medis, masker bedah medis, biasamasker medis.
Masker pelindung mediscocok untuk perlindungan infeksi pernafasan melalui udara oleh staf medis dan staf terkait. Masker pelindung medis dapat mencegah sebagian besar patogen seperti bakteri dan virus. WHO merekomendasikan agar tenaga medis menggunakan masker pelindung terhadap partikel untuk mencegah infeksi virus di udara rumah sakit.
Masker bedah medis cocok untuk perlindungan dasar tenaga medis atau personel terkait, serta perlindungan terhadap darah, cairan tubuh, dan percikan selama prosedur invasif. Masker bedah medis sekali pakai juga harus diberikan kepada pasien pernafasan yang mencurigakan untuk mencegah Personel lain menimbulkan ancaman infeksi, mengurangi risiko infeksi silang, namun menghindari infeksi tidak seefektif masker pelindung medis.
Biasamasker medisdigunakan untuk memblokir semburan dari mulut dan rongga hidung, dan dapat digunakan untuk perawatan kebersihan satu kali di lingkungan medis umum. Mereka cocok untuk aktivitas perawatan kebersihan umum, seperti pembersihan sanitasi, pengeluaran cairan, pembersihan unit tempat tidur, dll. Pemblokiran atau perlindungan partikel selain mikroorganisme seperti serbuk sari.
